EMPAT HUKUM ROHANI
Oleh : Wesley Tanudjaya, SH, SpN

Sebagaimana adanya hukum-hukum alam yang mengatur alam ini, demikian juga ada hukum-hukum rohani yang mengatur hubungan saudara dan saya dengan Tuhan Allah.

HUKUM YANG PERTAMA

TUHAN ALLAH MENGASIHI SAUDARA DAN SAYA, DAN MEMPUNYAI SUATU RENCANA YANG INDAH BAGI HIDUP SAUDARA DAN SAYA.

KASIH ALLAH

"Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga la telah mengaruniakan AnakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal"  Yohanes 3:16.

RENCANA ALLAH
(Yesus Kristus berkata), "Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan" (suatu kehidupan yang berarti, dan penuh dengan kebahagiaan)  Yohanes 10:10b.

Apakah sebabnya banyak orang tidak pernah mengalami kehidupan yang berkelimpahan dan penuh kebahagiaan ini?

Sebab

HUKUM YANG KEDUA

MANUSIA PENUH DOSA DAN TERPISAH DARI TUHAN ALLAH, SEHINGGA IA TIDAK DAPAT MENGETAHUI DAN MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI HIDUPNYA.

MANUSIA PENUH DOSA

"Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah" Roma 3:23

Manusia diciptakan untuk bersekutu dengan Tuhan Allah, akan tetapi karena kekerasan hatinya, ia memilih jalannya sendiri sehingga persekutuannya dengan Tuhan Allah terputus. Menurut Alkitab, kekerasan hati untuk memilih jalan sendiri dan ingin bebas dari Tuhan Allah disebut dosa dan diwujudkan, baik dengan sikap melawan maupun dengan sikap masa bodoh.

MANUSIA TERPISAH DARI TUHAN ALLAH

"Sebab upah dosa ialah maut . . ." (terpisah dari Allah untuk selama-lamanya) Roma 6:23

Tuhan Allah Maha Suci, sedangkan manusia penuh dosa. Karena itu ada satu jurang pemisah antara Tuhan Allah dengan manusia. Manusia selalu berusaha untuk mencari Tuhan Allah dan kehidupan yang penuh kebahagiaan melalui usahanya sendiri yaitu kehidupan yang baik, etika, filsafat dan lain-lain, namun gagal disebabkan karena dosanya.

Hukum yang ketiga memberikan kita jalan ke luar dari kesulitan ini.

HUKUM YANG KETIGA

YESUS KRISTUS ADALAH SATU-SATUNYA JALAN KESELAMATAN YANG TELAH DITENTUKAN
OLEH TUHAN ALLAH UNTUK PENGAMPUNAN DOSA DOSA UMAT MANUSIA, MELALUI DIA
SAUDARA DAN SAYA DAPAT MENGETAHUI DAN MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI
SAUDARA DAN SAYA.

KRISTUS MATI MENGGANTIKAN KITA SEMUA.

"Akan tetapi Allah menunjukkan kasihNya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa" Roma 5:8

KRISTUS TELAH BANGKIT PULA DARI KEMATIAN

".....Kristus telah mati karena dosa kita...la telah dikuburkan...ia telah dibangkitkan pada hari yang ketiga sesuai dengan ALKitab,...la telah menampakkan diriNya kepada Kefas dan kemudian kepada kedua belas muridNya. Sesudah itu la menampakkan diri kepada lebih dari 500 saudara sekaligus." 1 Korintus 15:3-6

KRISTUS ADALAH SATU-SATUNYA JALAN

Kata Yesus kepadanya, "Akulah Jalan dan Kebenaran dan Hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku" Yohanes 14:6

Allah telah menjembatani jurang pemisah antara manusia dengan DiriNya dengan mengirimkan AnakNya, Yesus Kristus, untuk mati di kayu salib menggantikan kita.


Tidak cukup hanya mengetahui ketiga hukum ini . . .

HUKUM YANG KEEMPAT

KITA HARUS MENERIMA YESUS KRISTUS MENJADI JURUSELAMAT DAN TUHAN KITA, DENGAN
MENGUNDANGNYA SECARA PRIBADI. DENGAN DEMIKIAN KITA DAPAT MENGETAHUI DAN
MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI HIDUP KITA.

KITA HARUS MENERIMA KRISTUS

"Tetapi semua orang yang menerimaNya diberiNya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam namaNya" Yohanes 1:12

KITA MENERIMA KRISTUS DENGAN IMAN

"Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu, jangan ada orang yang memegahkan diri" Efesus 2:8,9

KITA MENERIMA KRISTUS, DENGAN MENGUNDANGNYA SECARA PRIBADI

(Kristus berkata), "Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetuk, jikalau ada orang yang mendengar suaraKu dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya...." Wahyu 3:20

Menerima Kristus berarti berpaling dari diri sendiri kepada Tuhan Allah, serta menyerahkan seluruh pribadi kita, yaitu akal budi, perasaan dan kemauan. Karena itu tidak cukup hanya mengerti ajaran Kristus dengan akal kita saja atau menanggapinya berdasarkan perasaan semata-mata; kita harus mengambil tindakan berdasarkan kemauan kita, untuk menyerahkan setiap
segi-segi kehidupan kita dengan penuh dikuasai oleh Yesus Kristus.

SEBAGAI SATU TINDAKAN KEMAUAN INI, SAUDARA DAN SAYA DAPAT MENERIMA YESUS
KRISTUS SEKARANG INI JUGA DENGAN BERDOA BERDASARKAN IMAN. 
(Doa adalah percakapan dengan Tuhan)

Berdoalah dengan kata-kata saudara saudara sendiri. Tuhan Allah mengetahui isi hati saudara saudara dan tidak bergantung pada kata-kata saudara saudara. Berikut ini adalah satu saran doa:

"Tuhan Yesus, saya memerlukan Dikau. Saya membuka pintu hatiku dan menerima Dikau sebagai Juruselamat dan Tuhan Allahku. Terima kasih Tuhan, karena Tuhan telah mangampuni dosa-dosaku. Kuasailah tahta hatiku. Bentuklah saya menjadi seorang pribadi yang sesuai dengan menuruti kehendak Tuhan. Amin."

Apakah doa ini menyatakan keinginan hati saudara saudara? Kalau saudara saudara berdoa dengan iman dan mengundang Yesus Kristus untuk menguasai hidup saudara, apakah yang akan terjadi? Jika demikian, ucapkanlah doa ini
sekarang juga, maka Kristus akan masuk ke dalam hati dan kehidupan saudara sebagaimana yang telah dijanjikan Nya.


GPdI Maranatha Medan