I M A N
Ringkasan Khotbah Pdt. Paul F. Wakkary, Minggu  16 Maret 2003  

IBRANI 11:1-5
Ayat ini dengan jelas menguraikan tentang iman.  Mungkin kita aktif dalam mengikuti kegiatan-kegiatan dalam gereja, akan tetapi yang menjadi pertanyaan adalah apakah kita telah hidup oleh iman.  Dalam II Korintus 3:18 Paulus berkata bahwa orang percaya berjalan dari kemuliaan kepada kemuliaan dan Amsal 4:18 berkata dari terang hingga rembang tengah hari.  Jadi hidup iman adalah satu proses perkembangan.  Iman tidak statis tetapi dunamis yang dapat membawa kita melihat apa yang tidak dapat kita lihat.  Mazmur 26:1 menegaskan hidup dalam ketulusan merupakan bentuk dari percaya kita kepada Tuhan.

Ibrani 11:2. Salah satu dari tiga panggilan Kristiani adalah panggilan untuk bersaksi.  Kesaksian terjadi kalau ada pengalaman hidup dengan dengan iman, sebab oleh iman diberikan kesaksian kepada nenek moyang kita.  Nenek moyang orang percaya adalah Abraham, Ishak dan Yakub.  Sebelum Abraham iman / percaya sudah ada.  Pada ayat 4, Habel percaya kepada cerita Adam dan Hawa tentang apa yang dikehendaki Tuhan.  Sehingga ia mempersembahkan yang terbaik kepada Tuhan.  Sulung berbicara yang terutama.  Iman akan melahirkan satu ekspresi, manifestasi dan aksi.  Dalam ibadah kita harus mempersembahkan korban yang terbaik.

Dalam satu proses perkembangan selalu ada yang berpikir positif dan negatif.  Ada orang yang berkata "dulu tidak demikian, pendeta kami dulu bukan demikian".  Tetapi kita harus yakin bahwa Allah selalu mengerjakan perkara yang positif.  Gereja yang modern adalah gereja yang selalu diperbaharui.  II Korintus 3:16.  Pembaharuan gereja terjadi dari hari ke hari.  Jangan puas dengan pengalaman-pengalaman yang telah berlalu tetapi kita harus tangkap apa yang sedang Tuhan kerjakan di hari-hari ini.  Responilah apa yang sedang dikerjakan Roh dan berbicaralah sesuai apa yang telah dikaruniakan Roh itu.  Yesaya 50:4.  Iman tidak mungkin bertumbuh tanpa adanya lahir baru yang lahir dari Firman dan Roh.  Iman menggerakkan kita untuk mempersembahkan yang lebih baik.  Roma 12:1-2 terjadi perubahan / transformasi apabila pikiran kita mau untuk berubah.  Jika perubahan tidak ada maka gereja tidak akan mampu untuk sama seperti Kristus.  II Korintus 3:18.  Kenapa kita harus memiliki rupa seperti Kristus?  Gereja yang menang akan didudukkan bersama dengan Kristus.  Wahyu 3:21.  Gereja yang mau berubah akan meruntuhkan segala kuasa kegelapan.  Bukan hanya di desa-desa tetapi juga di kota-kota besar.  Dalam Alkitab kita perhatikan bahwa gereja mempunyai peranan yang penting di tengah-tengah bangsa.  Gereja sebenarnya harus mampu mempengaruhi situasi/keadaan suatu bangsa.

Dalam Ibrani 11:5 juga kita baca bagaimana Henok bergaul dengan Allah selama 300 tahun.  Kejadian 5:21.  Kehidupan iman mendorong kita masuk dalam hubungan yang lebih akrab dengan Allah.  Pergaulan dengan Allah membawa perobahan karakter hidup.  Jadikanlah bisnis Anda menjadi satu ajang untuk bergaul dengan Allah.  Bersama-sama dengan Allah dalam melakukan setiap aktivitas.  Dalam Wahyu 3:21 kita membaca akan kerinduan hati Yesus untuk suatu pergaulan umatNya dengan Dia sampai kepada titik perkawinan sehingga satu kali kelak Dia memiliki pasangan yang abadi dan bersama-sama duduk di atas tahta untuk memerintah.  Oleh sebab itu berusahalah untuk mengenal Dia dengan benar, dengan mau memikul salib.  Filipi 3:10, Ibrani 11:6.  Milikilah iman karena tanpa iman nilai kita nol di hadapan Allah.  Amen.

GPdI Maranatha Medan