ALLAH MEMENUHI KEBUTUHAN UMAT-NYA
Ringkasan Khotbah Pdt. Samuel Gozaly Dalimunte, Minggu  29 Juni 2003  

EFESUS 1:22-23
"Dan segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada.  Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu."

Dalam ayat di atas kita perhatikan bahwa hubungan Kristus dengan gereja digambarkan seperti kepala dengan tubuh.  Dan dalam Efesus 5:23 hubungan antara Kristus dengan gereja dilambangkan seperti hubungan antara suami dengan isteri.  Seorang suami akan memenuhi kebutuhan isterinya.  Demikian juga Kristus sebagai kepala jemaat / gereja akan memenuhi kebutuhan orang percaya.  Allah ingin memenuhi orang percaya dalam segala aspek kehidupannya.

Allah hadir dengan segala kepenuhanNya adalah saat kita berhubungan intim dengan Dia.  Tetapi seringkali kita berpikir bahwa kehadiran Allah ditentukan oleh tempat atau besarnya bangunan gereja ataupun juga lengkapnya fasilitas di gereja tersebut.  Bukan.  Tempat bukanlah menjadi patokan untuk Allah hadir.

Ada beberapa aspek yang Allah rindu dan mau penuhkan kepada umatNya, antara lain :

• PERSEKUTUAN.  Allah rindu melihat umat-umatNya hidup rukun di dalam persekutuan yang indah.  Persekutuan dengan sesama diwujudkan dalam ibadah.  Allah memerintahkan berkat kepada orang-orang yang hidup dengan rukun.  Bd. Maz. 133.

• SUKACITA.  Ini merupakan kebutuhan utama manusia.  Banyak orang murung atau tidak dapat bersukacita karena tidak mempunyai pengharapan.  Tetapi sukacita kita penuh di dalam Yesus Kristus.

• CINTA KASIH.  Yesus memerintahkan supaya kita saling mengasihi.  Bagaimana wujud kasih itu?  Dalam 1 Yohanes 3:16 berbunyi demikian :  "Demikianlah kita ketahui Kasih Kristus, yaitu bahwa ia telah menyerahkan nyawaNya untuk kita; jadi kitapun wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita".  Memberikan nyawa berarti merelakan yang paling berharga dalam hidup kita.  Untuk mengasihi diperlukan pengorbanan.  Contohnya, janda di Sarfat yang rela memberikan rotinya kepada nabi Elia dan akhirnya ia dipelihara oleh Allah sampai turun hujan di negeri itu.  Memberi itu harus dengan hati yang rela berkorban.

• PENDIDIKAN.  Allah juga mau memenuhi umatNya dengan pengetahuan dan hikmat.  Karena sumber dari segala pengetahuan dan hikmat adalah dari Tuhan.  Kristus adalah hikmat Allah.

• EKONOMI.  Ekonomi orang percaya juga akan dipenuhkan Tuhan.  Orang yang percaya tidak akan meminta-minta tetapi hidup dalam kecukupan.  Maz. 37:25.

Hubungan antara kepala dan tubuh begitu erat dan intim.  Begitulah hubungan antara Kristus dengan gerejaNya.  Antara tubuh dengan kepala harus terjalin komunikasi yang baik.  Rumah tangga akan hancur jika tidak ada komunikasi yang baik.  Allah di dalam Yesus Kristus, akan memenuhi kebutuhan gereja yang adalah tubuhNya.  Filipi 4:19.  Masalahnya, bagaimana hubungan komunikasi kita dengan Yesus Kristus?  Apakah terjalin dengan intim?

GPdI Maranatha Medan