BAHTERA KESELAMATAN
Ringkasan Khotbah Pdt. DR. M.D. Wakkary, Minggu  27 Juli 2003  


KEJADIAN 7:1-9,15
Pada zaman Nuh, Tuhan menghukum bumi dengan banjir/air bah.  Tetapi sebelumnya Tuhan telah memberitahukan hal itu kepada Nuh.  Tuhan menyuruh untuk membuat bahtera yang berukuran: panjang 300 hasta, lebar 50 hasta, tinggi 30 hasta dan terdiri dari tiga tingkat.  Disamping membuat bahtera, Nuh juga menyampaikan kepada manusia pada saat itu (mungkin masih beberapa juta orang) tentang hukuman Tuhan yang akan menimpa bumi ini dan tentang bahtera yang telah disediakan bagi mereka yang percaya akan berita tersebut.  Tetapi mereka mengolok-olok serta mengejek Nuh atas pembuatan bahtera tersebut.

Jadi, pada hatekatnya bahtera yang dibangun Nuh adalah untuk keselamatan orang-orang yang percaya kepada pemberitaan Nuh.  Tetapi dari sekian banyak penduduk bumi hanya keluarga Nuh yang selamat dalam bahtera itu.  Selain keluarga Nuh ada banyak makhluk yang selamat yaitu binatang-binatang.  Tuhan memerintahkan Nuh untuk mengumpulkan dan membawa binatang yang halal 7 pasang dalam satu satu jenis dan binatang yang haram 1 pasang (dua ekor).

Bagaimana Nuh dapat mengumpulkan semua jenis binatang tersebut sedangkan Tuhan berfirman bahwa 7 hari lagi akan datang banjir melanda bumi?  Terlebih-lebih pada zaman itu belum ada pesawat, truk, dlsb. yang memungkinkan untuk dapat mengumpulkan dan mengangkut semua jenis makhluk hewan.

Tetapi dalam ayat 15 dijelaskan : "dari segala yang hidup dan bernyawa datanglah sepasang mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu".  Jadi, Nuh tidak susah-susah untuk mengumpulkan semua binatang itu, sebab pasangan margasatwa itu datang mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu.  Pengertian rohani bahtera adalah Bahtera Keselamatan.  Bahtera Keselamatan tidak lain Tuhan Yesus Kristus.  Hanya di dalam nama Yesus ada keselamatan.  KPR. 4:12.  Barangsiapa yang percaya kepada Yesus Kristus tidak akan binasa tetapi akan memperoleh hidup yang kekal.  Dan berita keselamatan ini harus diperdengarkan kepada semua orang.  Perhatikan Wahyu 7:9-10, rasul Yohanes melihat Sorga dipenuhi oleh manusia yang sangat banyak dan mereka berasal dari segala bangsa, suku, kaum dan bahasa.  Jadi seluruh bangsa, kaum, suku dan bahasa yang ada di bumi ini harus mendengar berita tentang keselamatan itu.

Sesuai dengan amanat agung Tuhan Yesus bahwa tugas gereja adalah memberitakan Injil sampai ke ujung bumi.  Fungsi Roh Kudus di dalam orang percaya adalah memberikan kesanggupan untuk bersaksi tentang Kristus dan kemampuan untuk memberitakan Injil.  Bd. KPR 1:8.  Kemajuan satu gereja akan nampak apabila orang percaya yang ada di dalamnya mau memberitakan Injil atau mau bersaksi.  Kita bukan mengkristenkan orang lain tetapi kita memperkenalkan siapa Penyelamat yang sesungguhnya, siapa yang menjamin keselamatan manusia.  Jika gereja bekerja semaksimal mungkin dalam bersaksi, maka mereka yang belum pernah dengar Injil akan datang kepada keselamatan itu, sebagaimana hewan-hewan yang dihantar Tuhan mendapatkan Nuh di bahtera.  Kita harus membawa Kristus kepada dunia dan yang kita tidak sanggup menjangkaunya, Roh Kudus akan bekerja dan menjamah hati mereka datang kepada Tuhan.

Mungkin karena sibuk Saudara tidak sempat untuk bersaksi, maka berikanlah waktu Anda untuk berdoa bagi keselamatan orang lain.  Berdoalah untuk bangsa-bangsa dan suku-suku bangsa dan Tuhan akan berikan.  Mazmur 2:8.  Di akhir zaman akan banyak orang datang ke rumah Tuhan untuk mempermuliakan nama Tuhan.  Yesaya 60:4-7.  Tuhan ingin semua orang bertobat, berbalik kepada Tuhan.  II Petrus 3:9.  

Oleh sebab itu bersaksilah, beritakanlah Injil kepada siapa saja dan berdoalah untuk keselamatan orang banyak, apakah tetanggamu, penduduk kampungmu, kota kita, daerah kita, suku-suku yang banyak di Indonesia, bangsa kita dan banyak suku bangsa lainnya. Tuhan memberkati!


GPdI Maranatha Medan